Personel Polres Wonosobo mendapatkan pembekalan penting melalui Forum Belajar Bersama dengan tema “Penanganan Pertama Korban Laka Lantas” pada Senin (11/8/2025). Kegiatan yang digelar di Aula Endra Dharma Laksana Polres Wonosobo ini menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo, dr. Fiahliha.
Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan personel dalam memberikan pertolongan pertama kepada korban kecelakaan lalu lintas. Langkah ini dinilai krusial, mengingat petugas kepolisian sering menjadi pihak pertama yang tiba di lokasi kejadian sebelum tim medis datang.
Materi Penting: Dari Keamanan Lokasi hingga Pertolongan Awal
Dalam paparannya, dr. Fiahliha menjelaskan prosedur penanganan awal korban kecelakaan secara komprehensif. Langkah pertama adalah memastikan keamanan lokasi agar petugas dan korban terhindar dari risiko tambahan. Setelah itu, petugas harus memeriksa tanda-tanda vital korban, seperti pernapasan dan denyut nadi, sebelum melakukan tindakan pertolongan dasar.
“Tujuan utama pertolongan pertama adalah mencegah kondisi korban memburuk hingga mendapat penanganan medis lanjutan,” jelas dr. Fiahliha.
Selain pemaparan teori, peserta juga mengikuti simulasi sederhana teknik pertolongan, termasuk cara menstabilkan korban, menghentikan pendarahan, dan meminimalkan risiko cedera serius. Pendekatan praktis ini dirancang untuk memastikan personel benar-benar siap menerapkan keterampilan di lapangan.
Komitmen Polres Wonosobo untuk Latihan Berkala
Kapolres Wonosobo, AKBP M Kasim Akbar Bantilan, melalui Kasubbagdalpers Bag SDM, AKP Sugung Haryanto, menegaskan bahwa pelatihan seperti ini akan dilakukan secara rutin. “Tujuannya agar anggota siap bertindak cepat, tepat, dan mampu meminimalisir risiko cedera lebih parah pada korban kecelakaan,” ujarnya.
Komitmen ini menunjukkan keseriusan Polres Wonosobo dalam meningkatkan kapasitas personel sebagai penolong pertama di lokasi kejadian, yang dapat menjadi faktor penentu keselamatan korban.
Kegiatan Interaktif dan Aplikatif di Lapangan
Suasana pelatihan berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab dan praktik langsung. Personel diberi kesempatan mencoba prosedur pertolongan pertama secara langsung di bawah bimbingan narasumber. Metode ini memungkinkan peserta untuk memahami secara mendalam setiap langkah kritis dalam pertolongan pertama.
Diharapkan, keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini dapat langsung diaplikasikan di lapangan, sehingga personel Polres Wonosobo mampu memberikan respon cepat dan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam situasi darurat kecelakaan lalu lintas. Pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap kemampuan aparat kepolisian dalam memberikan pertolongan saat terjadi kecelakaan.