Wonosobo, 6 Juni 2025 – Suasana khidmat dan penuh keakraban mewarnai pelaksanaan Sholat Idul Adha 1446 H yang digelar oleh warga Perumahan Purnamandala RW 05, Kelurahan Bumireso, Wonosobo, di Masjid Baitul Mujahidin setempat, Jumat (6/6/2025).
Bertindak sebagai imam adalah K Khoeron Al Hafidz, Ketua Takmir Masjid sekaligus guru di MAN 1 Wonosobo. Sementara itu, khotbah Idul Adha disampaikan oleh K Ahmad Ridlo, seorang pensiunan BPR BKK, dan Mashirol Didit Cahyono, pensiunan TNI.
Penyembelihan Hewan Qurban Besok
Meski sholat Idul Adha dilaksanakan hari ini, panitia memutuskan untuk menunda penyembelihan hewan qurban hingga besok, Sabtu (7/6/2025).
“Hari ini Jumat, khawatir penyembelihan dan pembagian daging qurban tidak selesai. Besok, kami akan sembelih 7 ekor sapi dan 12 ekor kambing,” kata panitia.
Setelah sholat, warga saling berjabat tangan sambil diiringi lantunan sholawat. Tradisi ini sebagai ungkapan saling memaafkan antarjamaah.
Khotbah: Meneladani Keluarga Nabi Ibrahim
Dalam khotbahnya, K Ahmad Ridlo mengingatkan pentingnya meneladani keluarga Nabi Ibrahim AS. Ia mengangkat tema “Menimba Pelajaran Penting dari Peristiwa Qurban”.
“Keluarga Nabi Ibrahim AS menjadi teladan dalam keteguhan iman dan ketaatan kepada Allah SWT. Pengorbanan beliau adalah wujud ketaatan yang harus kita contoh dalam keluarga,” ungkapnya.
K Ridlo juga mengingatkan bahwa qurban bukan hanya sekadar ritual, tetapi wujud mendekatkan diri dan kepasrahan kepada Allah SWT.
“Allah tidak menilai daging atau darah hewan qurban, tapi ketakwaan orang yang berqurban,” jelasnya.
Pesan Penting: Taat dan Beriman Meski Banyak Godaan
K Ridlo menekankan, ibadah qurban adalah panggilan untuk menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT. Kisah Nabi Ibrahim yang siap menyembelih putra tercintanya, Nabi Ismail AS, menjadi pelajaran penting untuk umat Islam.
“Godaan dan ujian akan selalu ada. Namun, orang yang taat dan beriman kepada Allah SWT akan tetap teguh, tak goyah meski digoda setan,” tegasnya.
Semangat Kebersamaan dan Berqurban
Warga Purnamandala antusias dan bersyukur bisa melaksanakan ibadah ini bersama-sama. Mereka berharap semangat kebersamaan dan nilai qurban bisa menjadi inspirasi untuk terus mendekatkan diri pada Allah SWT dan menjaga silaturahmi di lingkungan mereka.
