Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Sapuran, Wonosobo, pada Rabu (25/9/2024) petang, menyebabkan sebuah pohon tumbang dan menghalangi Jalan Raya Sapuran-Kalibawang. Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 18.40 WIB, mengakibatkan arus lalu lintas antara kedua kecamatan tersebut terhenti sementara waktu.
Kapolsek Sapuran, AKP Suryanto, menyatakan bahwa pohon besar yang tumbang tidak hanya menutup jalan raya, tetapi juga mengenai kabel internet di area tersebut, sehingga mengganggu jaringan komunikasi di wilayah sekitar. Polsek Sapuran segera merespons dengan menurunkan tim evakuasi bersama Kapolsek untuk menangani situasi tersebut.
“Dalam waktu singkat, anggota kepolisian bersama warga setempat bergotong-royong memotong dan memindahkan batang pohon yang menghalangi jalan. Bersyukur, pohon dapat segera terevakuasi,” ungkap AKP Suryanto pada Kamis (26/9/2024).
Pengendara Terhambat Selama Proses Evakuasi
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, beberapa pengendara terpaksa menunggu selama proses evakuasi berlangsung. Warga sekitar juga menyebutkan bahwa cuaca ekstrem menjadi penyebab utama tumbangnya pohon tersebut. Setelah pohon berhasil dipindahkan, arus lalu lintas di Jalan Raya Sapuran-Kalibawang kembali normal, dan pengendara dapat melanjutkan perjalanan mereka.
“Pohon besar ini sempat memutus jaringan internet menuju Kecamatan Kalibawang, dan kami berusaha agar jalur ini bisa segera normal,” tambah Kapolsek Sapuran.
Imbauan Waspada Terhadap Cuaca Ekstrem
Polsek Sapuran mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca buruk yang dapat memicu kejadian serupa. Wilayah yang rawan terhadap bencana alam seperti pohon tumbang atau longsor diharapkan untuk selalu memantau perkembangan cuaca dan segera melaporkan potensi bahaya kepada pihak berwenang.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi warga Sapuran dan sekitarnya untuk selalu siap menghadapi potensi bencana alam, terutama selama musim hujan dengan intensitas tinggi yang masih berlangsung.
