Purwokerto, 23 Mei 2025 – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat, Jumat sore, memicu longsor yang menyebabkan tembok pembatas pemakaman umum roboh. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB dan mengancam sejumlah makam yang berada di tepi tebing.
Tembok Sepanjang 30 Meter Roboh Bersama Fondasinya
Tembok sepanjang 30 meter dengan tinggi sekitar 4 meter roboh bersama fondasinya, mendorong material longsoran ke arah jalan dan menimpa sebuah gerobak dagangan milik warga.
Gerobak tersebut milik Bunasor, Ketua RT 1 RW 2 Kelurahan Pasir Muncang, yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.
“Pas dicek, benar tembok makam sebelah rumah saya roboh, dan gerobak saya tertimpa. Untungnya gerobak itu sudah lama tidak dipakai,” ujarnya.
Meski bagian depan rumah terkena dampak, tidak ada korban jiwa, dan seluruh anggota keluarga Bunasor selamat.
Sudah Ada Tanda-Tanda Kerusakan
Menurut Bunasor, tanda-tanda kerusakan pada tembok sebenarnya sudah muncul sebelumnya, dengan terlihatnya gelembung pada bagian bawah. Namun, karena lokasi pemakaman berada di luar wilayah RT yang ia pimpin, warga setempat tidak dapat mengambil tindakan langsung.
“Warga sudah pernah mengingatkan, tapi karena itu bukan wilayah kami, tidak ada tindak lanjut,” jelasnya.
Makam Terancam Longsor Susulan
Akibat robohnya tembok, kini area pemakaman terbuka dan terlihat jelas dari jalan raya. Beberapa makam berjarak hanya satu meter dari bibir tebing yang longsor.
“Alhamdulillah belum ada makam yang rusak. Tapi kalau hujan deras turun lagi, kondisinya bisa makin gawat,” kata Bunasor.
Warga Minta Penanganan Cepat
Warga meminta pemerintah daerah atau instansi terkait segera bertindak untuk memperbaiki tembok pembatas dan mengamankan area makam agar tidak terjadi longsor susulan yang lebih parah.