Tenda Pengajian Maulid Nabi di Desa Ropoh Ambruk Diterjang Angin, Dua Warga Luka Ringan

Pengajian Maulid Nabi

Dusun Krinjingwetan, Desa Ropoh, Kecamatan Kepil, mendadak berubah mencekam pada Senin (29/9) sore. Suasana khidmat pengajian Maulid Nabi yang dihadiri ratusan jamaah tiba-tiba ricuh setelah tenda acara ambruk dihantam angin kencang.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Hujan deras yang datang mendadak disertai angin puting beliung menerbangkan atap tenda yang terbuat dari seng. Dalam hitungan detik, lembaran seng beterbangan ke arah kerumunan jamaah hingga menimbulkan kepanikan.

Sekretaris Desa Ropoh, Dedi Setyo Asmoro, menjelaskan dua orang jamaah mengalami luka ringan akibat tersambar seng. “Acara langsung dihentikan dan ditutup doa, karena kondisi sudah tidak memungkinkan untuk dilanjutkan,” ujarnya.

Sebelumnya, pengajian yang menghadirkan penceramah Hj. Kharisma Yogi Noviana dari Madiun berlangsung dalam cuaca panas terik. Namun sekitar pukul 15.00 WIB, hujan deras mengguyur lokasi. Tak lama kemudian, angin besar datang menerjang, merobohkan tenda dan memicu kepanikan warga yang berusaha menyelamatkan diri.

Camat Kepil, Eko Premono, membenarkan insiden tersebut. “Benar, ada dua warga yang mengalami luka ringan. Syukurlah tidak ada korban jiwa,” katanya.

Meski acara berakhir dengan kepanikan, warga setempat tetap bersyukur musibah tidak menimbulkan korban fatal. Pasca-kejadian, suasana Desa Ropoh kembali kondusif. Warga bersama-sama bergotong royong membersihkan lokasi acara yang porak poranda.

error: Content is protected !!