Hujan deras disertai angin kencang melanda Desa Ropoh, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Selasa siang (19/11/2024) pukul 14.00 hingga 16.00 WIB. Cuaca ekstrem ini menyebabkan kerusakan parah di sejumlah wilayah, termasuk puluhan rumah warga dan fasilitas umum.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo, sebanyak 59 bangunan rusak, meliputi 56 rumah warga dan 3 fasilitas umum. Fasilitas umum yang terdampak adalah Kantor Desa Ropoh, SMP Negeri 5 Kepil, dan Puskesmas Pembantu (Pustu) Ropoh.
Kerusakan rumah warga tersebar di dua dusun: Dusun Bulu Duwur dengan 51 rumah terdampak, dan Dusun Ngempon dengan 5 rumah terdampak. Dari total kerusakan tersebut, terdapat:
Tanggapan Cepat BPBD dan Pihak Terkait
Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo, Dudi Wardoyo, mengungkapkan bahwa pihaknya telah bergerak cepat dalam melakukan penanganan bencana. “Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka. Namun, angin kencang menyebabkan beberapa pohon tumbang yang sempat menutup akses jalan utama di lokasi terdampak,” jelasnya.
Langkah-langkah tanggap darurat yang telah dilakukan meliputi:
- Asesmen kerusakan di lokasi terdampak.
- Evakuasi warga dan barang-barang ke tempat aman.
- Koordinasi lintas instansi untuk penanganan darurat.
- Pembersihan pohon tumbang dan pembukaan akses jalan utama.
- Penyampaian laporan dan imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.
Gotong Royong Pemulihan Pascabencana
BPBD Wonosobo merencanakan aksi gotong royong pembenahan rumah warga pada Rabu, 20 November 2024, mulai pukul 08.00 WIB. Upaya ini melibatkan personel gabungan dari berbagai pihak, di antaranya:
- BPBD Wonosobo,
- Pemerintah Kecamatan Kepil,
- Koramil dan Polsek Kepil,
- Pemerintah Desa Ropoh,
- Relawan Penanggulangan Bencana (RPB) Kecamatan Kepil.
“Personel akan dikerahkan untuk membantu pembersihan lokasi dan pembenahan rumah warga. Dengan kerja sama semua pihak, kami berharap situasi dapat segera pulih dan warga terdampak dapat kembali beraktivitas seperti biasa,” ujar Dudi Wardoyo.
Dampak dan Penanganan Pascabencana Hujan Deras dan Angin Kencang di Desa Ropoh
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Desa Ropoh, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, pada Selasa (19/11/2024), menyebabkan kerusakan serius. Data terbaru menunjukkan total 59 rumah warga terdampak, dengan rincian kerusakan yang bervariasi dari ringan hingga berat. Selain itu, tiga fasilitas umum juga mengalami kerusakan yang cukup signifikan.
Rincian Kerusakan di Dusun Bulu Duwur
RT 03 RW 22 (18 Rumah Terdampak)
- Rusak Berat: Tejo, Yamto, Kuat, Widodo
- Rusak Sedang: Abdul Salam
- Rusak Ringan: Hadi Trimo, Mudiyo/Kirman, Iswoyo, Tunarto, Agung, Sugi Pulno, Arip, Paryono, Supardi, Kudiyanto, Zuniyanto, Rahman, Kodim
RT 03 RW 23 (5 Rumah Terdampak)
RT 04 RW 23 (11 Rumah Terdampak)
- Rusak Berat: Sukanto, Suminah, Iskandar
- Rusak Ringan: Matrohani, Rohmat, Minarto, Haryono, Supriyono, Junaidhi, Sulis, Suratman
RT 05 RW 23 (17 Rumah Terdampak)
- Rusak Berat: Santoso
- Rusak Ringan: Suroso, Sahono, Siwi, Harto, Sarmini/Mak Nik, Agus, Dedi Setyo, Lumut, Urip Kirman, Selamet B, Selamet A, Mas Tik, Nur, Al Ba, I’in, Sudin
Rincian Kerusakan di Dusun Ngempon
(5 Rumah Terdampak)
- Rusak Ringan: Saryanto, Walno, Sahto, Daryono, Turyono
Fasilitas Umum yang Terdampak
- Puskesmas Pembantu (PUSTU) Desa Ropoh – mengalami kerusakan yang mengganggu pelayanan kesehatan.
- Kantor Desa Ropoh – sebagian besar atap mengalami kerusakan akibat angin kencang.
- SMP Negeri 5 Kepil – beberapa ruang kelas tidak bisa digunakan sementara waktu.
Kondisi Kerusakan Total
Upaya Penanganan dan Pemulihan
BPBD Wonosobo, bersama tim gabungan dari Kecamatan Kepil, Koramil, Polsek, dan relawan setempat, segera mengambil langkah penanganan darurat, meliputi:
- Asesmen lokasi terdampak untuk mengetahui kebutuhan mendesak.
- Evakuasi barang-barang warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat.
- Pembersihan lokasi dan pembukaan akses jalan yang tertutup pohon tumbang.
- Koordinasi lintas instansi untuk mempercepat pemulihan.
Pada Rabu, 20 November 2024, gotong royong pembenahan rumah warga akan dilakukan. Tim gabungan akan dikerahkan untuk membantu memperbaiki rumah-rumah terdampak, terutama yang mengalami kerusakan berat.
Imbauan kepada Masyarakat
BPBD Wonosobo meminta warga tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang diprediksi masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat juga diimbau untuk segera melaporkan kerusakan tambahan yang mungkin ditemukan kepada pihak berwenang.
Untuk informasi lebih lanjut, warga dapat menghubungi Call Center BPBD Wonosobo di nomor 0286-322908 atau melalui media sosial resmi BPBD.
Harapan Pemulihan
Dengan langkah-langkah sigap dari BPBD Wonosobo serta dukungan dari berbagai pihak, diharapkan proses pemulihan dapat berjalan lancar. Warga yang terdampak dapat segera kembali ke rutinitas sehari-hari, dan fasilitas umum yang rusak dapat segera berfungsi normal. Kebersamaan dan semangat gotong royong menjadi kunci dalam menghadapi bencana ini.