PURBALINGGA – Sebuah kandang ayam berukuran besar di Dukuh Bogoan, Desa Cendana, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga, dilanda kebakaran hebat pada Senin malam (14/7/2025). Meskipun tidak ada korban jiwa, insiden ini menyebabkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai Rp500 juta.
Api Berasal dari Atap, Kandang dalam Keadaan Kosong
Kasi Humas Polres Purbalingga, AKP Setyo Hadi, menjelaskan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 19.15 WIB. Kandang yang terbakar adalah milik Yuli Setiawan alias Amin (35), seorang warga setempat.
“Tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut, kandang ayam dalam keadaan kosong tidak ada isinya,” terang AKP Setyo Hadi.
Kebakaran pertama kali diketahui oleh Toni Kuswanto (47), penjaga kandang, yang melihat kobaran api di bagian atap bangunan. Ia segera berteriak meminta pertolongan ke permukiman warga terdekat.
Warga bersama penjaga kandang berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, karena sebagian besar bangunan terbuat dari material yang mudah terbakar seperti bambu dan atap seng, api dengan cepat membesar dan melalap seluruh kandang.
“Api berhasil padam sekitar dua jam kemudian setelah empat mobil pemadam kebakaran datang,” tambah Setyo Hadi.
Diduga Akibat Korsleting Listrik, Peternak Diimbau Waspada
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan dari sejumlah saksi, penyebab kebakaran ini kemungkinan besar adalah korsleting listrik pada panel instalasi kandang.
“Kerugian akibat kejadian kebakaran tersebut berupa kandang berukuran 8 x 110 meter persegi yang terbuat dari bambu dan atap seng. Selain itu juga peralatan ternak ayam, dan kerugian mencapai Rp500 juta,” pungkasnya.
Peristiwa ini menjadi peringatan penting bagi para peternak untuk secara berkala memeriksa kondisi instalasi listrik di kandang maupun fasilitas produksi lainnya. Kewaspadaan ini sangat krusial, terutama jika bangunan menggunakan material yang mudah terbakar.