Polres Wonosobo menerjunkan 500 personel untuk mengamankan Pemilu 2024

Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Sardo Lumbantoruan, memastikan kesiapan personel dan perlengkapan untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses pemungutan suara. Dalam Apel Persiapan Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan Penyerahan Perlengkapan Perorangan dan Lapangan (Kaporlap) pada Kamis (8/2/2024), AKBP Donny menekankan netralitas dan profesionalisme personel.

Personel diminta untuk selalu siaga dan waspada terhadap potensi gangguan keamanan selama proses pemungutan suara berlangsung. AKBP Donny menegaskan pentingnya menjalankan tugas dengan tanggung jawab, menjaga netralitas, dan menunjukkan profesionalisme Polri untuk memastikan situasi di TPS aman dan kondusif.

Polres Wonosobo akan menerjunkan 500 personel dalam pengamanan pemungutan dan penghitungan suara. Sebanyak 325 personel akan ditempatkan langsung untuk mengamankan 3.091 TPS di Kabupaten Wonosobo. Pola pengamanan melibatkan dua polisi dan 32 anggota perlindungan masyarakat (Linmas) untuk setiap 16 TPS.

Usai apel, Polres Wonosobo menggelar simulasi pengamanan proses pemungutan suara di TPS. Simulasi ini diharapkan memberikan gambaran kepada personel yang akan melaksanakan tugas pengamanan pemungutan suara. Simulasi tersebut disaksikan oleh jajaran forkopimda dan pejabat utama Polres Wonosobo yang turut hadir dalam apel.

Kapolres Wonosobo menyampaikan pesan kepada personel untuk menjaga soliditas dengan instansi lain, tetap netral, dan memperhatikan kesehatan selama menjalankan tugas pengamanan. Selain itu, ia mengingatkan untuk mempedomani buku panduan pengamanan pemilu yang telah dibagikan.

Pada kesempatan yang sama, Kapolres Wonosobo secara simbolis menyerahkan Kaporlap kepada perwakilan personel pengamanan TPS. Kaporlap melibatkan tas dan rolling bed, sementara personel diharapkan melengkapi diri dengan peralatan perorangan lainnya seperti senter, rompi, jas hujan, tongkat, dan borgol.

Pemungutan suara dijadwalkan pada 14 Februari 2024, yang meliputi pemilihan presiden, anggota DPD, DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota. Kapolres Wonosobo berharap agar seluruh personel dapat memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara dalam menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024.

Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Sardo Lumbantoruan, memastikan kesiapan personel dan perlengkapan untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses pemungutan suara. Dalam Apel Persiapan Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan Penyerahan Perlengkapan Perorangan dan Lapangan (Kaporlap) pada Kamis (8/2/2024), AKBP Donny menekankan netralitas dan profesionalisme personel.

Personel diminta untuk selalu siaga dan waspada terhadap potensi gangguan keamanan selama proses pemungutan suara berlangsung. AKBP Donny menegaskan pentingnya menjalankan tugas dengan tanggung jawab, menjaga netralitas, dan menunjukkan profesionalisme Polri untuk memastikan situasi di TPS aman dan kondusif.

Polres Wonosobo akan menerjunkan 500 personel dalam pengamanan pemungutan dan penghitungan suara. Sebanyak 325 personel akan ditempatkan langsung untuk mengamankan 3.091 TPS di Kabupaten Wonosobo. Pola pengamanan melibatkan dua polisi dan 32 anggota perlindungan masyarakat (Linmas) untuk setiap 16 TPS.

Usai apel, Polres Wonosobo menggelar simulasi pengamanan proses pemungutan suara di TPS. Simulasi ini diharapkan memberikan gambaran kepada personel yang akan melaksanakan tugas pengamanan pemungutan suara. Simulasi tersebut disaksikan oleh jajaran forkopimda dan pejabat utama Polres Wonosobo yang turut hadir dalam apel.

Kapolres Wonosobo menyampaikan pesan kepada personel untuk menjaga soliditas dengan instansi lain, tetap netral, dan memperhatikan kesehatan selama menjalankan tugas pengamanan. Selain itu, ia mengingatkan untuk mempedomani buku panduan pengamanan pemilu yang telah dibagikan.

Pada kesempatan yang sama, Kapolres Wonosobo secara simbolis menyerahkan Kaporlap kepada perwakilan personel pengamanan TPS. Kaporlap melibatkan tas dan rolling bed, sementara personel diharapkan melengkapi diri dengan peralatan perorangan lainnya seperti senter, rompi, jas hujan, tongkat, dan borgol.

Pemungutan suara dijadwalkan pada 14 Februari 2024, yang meliputi pemilihan presiden, anggota DPD, DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota. Kapolres Wonosobo berharap agar seluruh personel dapat memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara dalam menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024.