Remaja 16 Tahun Hilang Tenggelam di Waduk PB Soedirman Banjarnegara

Remaja 16 Tahun Hilang Tenggelam di Waduk PB Soedirman Banjarnegara

Faizal Dwi Saputro, seorang remaja berusia 16 tahun asal Desa Blambangan, Kecamatan Bawang, Banjarnegara, dilaporkan hilang tenggelam di area Waduk PB Soedirman pada Minggu (29/9/2024) sekitar pukul 15.45 WIB. Kejadian tragis ini terjadi saat Faizal tengah berenang bersama tujuh rekannya di tepian Waduk Mrica, yang terletak di Dusun Tawangsari, Desa Blambangan.

Menurut informasi dari para saksi, Faizal bersama teman-temannya berenang di waduk setelah hujan mengguyur wilayah tersebut. Saat berenang, korban terseret arus dan tenggelam ketika mendekati area saringan waduk. Beberapa rekan korban sempat mencoba menolong, namun sayangnya, usaha mereka tidak berhasil. Faizal akhirnya hilang tenggelam di perairan waduk tersebut.

Setelah kejadian tersebut, teman-teman korban segera melaporkan insiden ini kepada warga setempat dan tim SAR Banjarnegara. Sejumlah relawan gabungan dari berbagai organisasi seperti BPBD, FBRB, RAPI, PMI Banjarnegara, serta warga setempat segera dikerahkan untuk melakukan pencarian.

Meski telah melakukan pencarian intensif sepanjang hari Minggu hingga malam hari, tim penyelamat belum berhasil menemukan keberadaan korban. Pencarian pun dilanjutkan pada Senin (30/9/2024) dengan mengerahkan lebih banyak tim dan peralatan.

“Hari ini kami masih melakukan pencarian bersama tim gabungan. Hingga pukul 11.30 WIB, korban belum juga ditemukan dan kami masih terus melakukan pencarian di beberapa titik,” ujar Tejo Sumarno, Koordinator relawan RAPI Banjarnegara.

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini tim gabungan bersama warga tengah menyisir area sekitar waduk menggunakan perahu karet untuk memperluas jangkauan pencarian. Warga setempat pun turut membantu dengan melakukan pemantauan di sekitar waduk, berharap Faizal bisa segera ditemukan.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan saat beraktivitas di dekat area waduk atau perairan terbuka, terutama setelah hujan, di mana arus air dapat menjadi lebih deras dan berbahaya.

Pencarian korban masih terus dilakukan hingga saat ini dengan harapan segera menemukan Faizal dalam kondisi apapun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *