Kebumen, – Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh wilayah Kabupaten Kebumen sejak pukul 20.00 WIB memicu bencana longsor di Desa Jemur, Kecamatan Pejagoan. Longsor tersebut terjadi sekitar pukul 21.57 WIB dan menyebabkan material longsoran menimbun sebuah rumah warga, di mana dua orang dilaporkan terjebak di dalamnya.
Detail Kejadian Longsor di Pejagoan Kebumen
Pada malam kejadian, intensitas hujan yang tinggi membuat tanah di beberapa wilayah rawan longsor, termasuk Desa Jemur. Akibatnya, satu rumah tertimbun material longsoran yang cukup tebal. Berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat dua orang yang terjebak di dalam rumah, yakni Novi Nugrahtati (25) dan seorang anak bernama Muhammad Abian (6), yang beralamat di Desa Jemur RT 05 RW 02.
Upaya Evakuasi Tim SAR Cilacap dan Tim Gabungan
Priyo Prayudha Utama, Kasubsie Operasi dan Siaga Kantor SAR Cilacap, menyampaikan bahwa setelah menerima laporan, pihaknya segera mengirimkan satu tim rescue ke lokasi. Tim SAR Cilacap bekerja sama dengan Tim SAR Gabungan untuk melakukan pencarian dan evakuasi terhadap korban yang masih terjebak di bawah material longsoran. Proses evakuasi ini mencakup pembersihan material longsoran menggunakan peralatan khusus agar tim dapat mengakses lokasi tertimbunnya korban.
“Kami bersama Tim SAR Gabungan masih berupaya untuk melakukan pencarian dan evakuasi terhadap survivor dengan melakukan pembersihan material longsoran,” ujar Priyo Prayudha Utama.
Peran SAR Cilacap dalam Penanganan Bencana
Kantor SAR Cilacap sering kali terlibat dalam operasi penyelamatan dan evakuasi di berbagai wilayah, tidak hanya terbatas pada Kabupaten Cilacap saja. SAR Cilacap juga memiliki cakupan tanggung jawab di daerah sekitar seperti Brebes, Banyumas, hingga Kebumen. Pada setiap kejadian bencana, Tim SAR Cilacap kerap berkolaborasi dengan tim gabungan yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk relawan setempat.
Tim gabungan ini akan dibubarkan ketika misi pencarian dan evakuasi dinyatakan selesai. Biasanya, proses evakuasi akan dihentikan setelah korban ditemukan atau setelah waktu pencarian mencapai batas yang ditentukan.
Kolaborasi dan Tantangan dalam Evakuasi Korban Longsor
Dalam setiap operasi SAR, kolaborasi dengan tim lain dan partisipasi relawan setempat sangat membantu proses pencarian. Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat proses penyelamatan korban yang terjebak dalam situasi kritis akibat bencana alam seperti longsor. Tim gabungan, terdiri dari SAR profesional dan relawan lokal, bekerja bahu-membahu agar para korban dapat segera diselamatkan dan mendapatkan penanganan medis yang dibutuhkan.
Tim SAR berharap agar cuaca membaik sehingga proses evakuasi dapat berjalan dengan lebih efektif dan aman. Hujan yang deras meningkatkan risiko tanah longsor tambahan, sehingga keselamatan tim penyelamat dan warga di sekitar lokasi juga menjadi perhatian utama.
Keterangan Foto: Tim SAR gabungan saat pencarian korban longsor di Pejagoan Kebumen, Jawa Tengah. (Sumber foto: Basarnas Cilacap)
Dengan adanya bencana ini, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan memperhatikan peringatan cuaca dari BMKG serta himbauan dari pihak berwenang.