Purbalingga – Warga Desa Karangnangka, Kecamatan Mrebet, digemparkan oleh penemuan seorang perempuan lanjut usia yang meninggal dunia di dalam sumur rumahnya sendiri pada Kamis pagi (24/4/2025).
Korban diketahui bernama Semi (82), warga RT 2 RW 1 Desa Karangnangka. Ia ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di dalam sumur sedalam sekitar 3 meter, yang berada di dalam rumahnya.
Sumur Tidak Aman, Korban Memiliki Penglihatan Kabur
Menurut keterangan Kasi Humas Polres Purbalingga, AKP Setyo Hadi, sumur tempat korban ditemukan memiliki pengamanan yang sangat minim.
“Sumur lokasi terceburnya korban hanya dipagari bambu seadanya. Itu cukup membahayakan, apalagi bagi lansia dengan keterbatasan fisik,” jelasnya.
Korban diketahui mengalami penurunan kemampuan penglihatan akibat penyakit katarak, yang memperbesar risiko kecelakaan di sekitar rumah.
Ditemukan oleh Pengasuh Pagi Hari
Korban pertama kali ditemukan oleh Muhadi (70), tetangga sekaligus orang yang sehari-hari membantu merawat Semi.
“Sekitar pukul 06.00 WIB, Muhadi masuk ke rumah korban dan mendapati korban tidak ada di tempat biasa. Setelah dicari, ternyata ditemukan di dalam sumur yang berada di dalam rumah,” ungkap AKP Setyo Hadi.
Saksi kemudian meminta pertolongan warga sekitar dan segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mrebet.
Pemeriksaan di Lokasi oleh Polisi dan Tim Medis
Tim dari Polsek Mrebet bersama Inafis Polres Purbalingga langsung menuju lokasi untuk melakukan pemeriksaan tempat kejadian perkara (TKP).
Setelah korban berhasil dievakuasi, jenazah diperiksa oleh dokter dari Puskesmas Mrebet. Hasilnya, korban diperkirakan sudah meninggal sekitar empat jam sebelum ditemukan, ditandai dengan kondisi kaku mayat.
“Korban meninggal dunia karena tenggelam. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau dugaan tindak pidana,” kata AKP Setyo Hadi.
Catatan Penting untuk Keselamatan Lansia di Rumah
Peristiwa ini menjadi peringatan serius tentang pentingnya keselamatan lansia di rumah, terutama yang tinggal dekat area berisiko seperti sumur, dapur terbuka, atau tangga.
Beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk mencegah kejadian serupa:
-
Amankan sumur dan area terbuka dengan penutup yang kuat dan pagar permanen.
-
Pasang pencahayaan dan pegangan tangan di area rawan jatuh.
-
Pastikan pendampingan rutin bagi lansia dengan keterbatasan penglihatan atau mobilitas.
-
Hindari menempatkan sumur di dalam rumah atau ruangan yang sering dilalui.
Penutup
Kejadian yang menimpa Semi menjadi pengingat akan pentingnya memperhatikan keselamatan lansia di lingkungan rumah sendiri. Di usia lanjut, risiko kecelakaan bisa datang dari hal-hal yang selama ini dianggap sepele.
Semoga keluarga diberi ketabahan, dan kejadian serupa tidak kembali terulang.
