Sragen – Sebanyak 19 ekor ular kobra jawa ditemukan di rest area Jalan Tol Solo-Ngawi KM 519 B, Desa Karangmalang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, pada Selasa (31/12/2024) pukul 17.17 WIB. Penemuan ular berbisa ini mengejutkan pengunjung dan pengelola rest area, sehingga dilakukan evakuasi oleh tim pemadam kebakaran.
Kronologi Penemuan
Kabid Pemadam Kebakaran Satpol PP Sragen, Tommy Isharyanto, menjelaskan bahwa keberadaan ular pertama kali diketahui oleh seorang pengunjung yang sedang beristirahat di rest area.
“Pada pagi hari, pengunjung melihat dua ekor ular di kamar mandi. Ular-ular tersebut kemudian dibunuh oleh penjaga kantin setelah dilaporkan,” ujar Tommy.
Setelah penemuan awal, pengelola rest area melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan menemukan lubang di gorong-gorong kamar mandi yang diduga menjadi sarang ular. Karena khawatir dengan potensi bahaya, mereka melaporkan kejadian ini ke tim Damkar Sragen untuk evakuasi.
Sarang Ular di Gorong-Gorong
Saat evakuasi, petugas menemukan bahwa sarang tersebut dihuni oleh induk ular kobra yang tengah mengerami telur dan 18 anakan ular. Cangkang telur juga ditemukan di sekitar gorong-gorong kamar mandi.
“Induk ular memiliki panjang sekitar 1 meter dan ditemukan sedang mengerami telur yang belum menetas,” jelas Tommy.
Untuk mengatasi banyaknya ular, lubang sarang disemprot menggunakan pertalite, sehingga memunculkan sejumlah besar anakan ular yang kemudian dievakuasi.
Proses Evakuasi
Evakuasi berlangsung hingga pukul 21.30 WIB. Seluruh ular, termasuk induk dan anakannya, dimasukkan ke dalam galon dan dibawa ke Mako Damkar Sragen.
“Proses ini cukup menantang karena jumlah anakan ular yang banyak,” tambah Tommy.
Langkah Pencegahan dan Imbauan
Penemuan ular berbisa di lokasi seperti rest area menjadi pengingat pentingnya langkah-langkah pencegahan di fasilitas umum. Pengelola rest area diimbau untuk rutin memeriksa area yang berpotensi menjadi sarang ular, seperti gorong-gorong atau tempat lembap lainnya.
Masyarakat juga diingatkan untuk tetap waspada saat berada di tempat umum, terutama di area yang rawan menjadi habitat ular, demi keselamatan bersama.
Kesimpulan:
Penemuan 19 ekor ular kobra jawa di rest area tol Sragen menjadi perhatian serius karena potensi bahayanya. Berkat kesigapan pengelola dan petugas Damkar, ular-ular tersebut berhasil dievakuasi tanpa insiden fatal. Kejadian ini menegaskan pentingnya kewaspadaan dan langkah preventif di lokasi umum untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.