Pada Senin (23/12/2024), Sebuah pohon besar jenis pinus tumbang dan menutup jalan utama yang menghubungkan Kaliwiro dan Lamuk, tepatnya di Kayubima, Gambaran, Kaliwiro. Kejadian yang terjadi pada sore hari sekitar pukul 15:10 WIB ini sempat menyebabkan lalu lintas di wilayah tersebut terhenti total. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Koordinator Relawan Penanggulangan Bencana (RPB) SAR Kaliwiro, Habib, mengungkapkan bahwa pohon tumbang disebabkan oleh hujan lebat yang disertai angin kencang. Kondisi cuaca ekstrem ini telah melanda wilayah Kaliwiro selama beberapa waktu sebelum pohon akhirnya roboh.
“Angin yang cukup kuat menyebabkan pohon pinus besar di tepi jalan roboh dan menutup akses jalan utama Kaliwiro-Lamuk,” ujar Habib.
Akibatnya, arus lalu lintas terhenti total, dan kemacetan panjang tak terhindarkan. Menanggapi laporan kejadian tersebut, tim RPB SAR Kaliwiro segera bergerak menuju lokasi untuk melakukan penanganan.
Penanganan Cepat dan Efisien
Dengan bantuan masyarakat setempat, proses evakuasi dan pembersihan material pohon berlangsung cepat. Habib menjelaskan, hanya dalam waktu sekitar 10 menit, pembersihan dilakukan secara terkoordinasi. Meski hujan deras terus mengguyur, tim berhasil membersihkan jalan dengan aman.
“Setelah material pohon yang menutup jalan berhasil dibersihkan, jalan utama kembali dibuka dan lalu lintas mulai normal,” tambahnya.
Kolaborasi Petugas dan Masyarakat
Habib juga menyoroti pentingnya kerjasama antara petugas dan warga dalam mengatasi kejadian ini. Dukungan aktif dari masyarakat sekitar sangat membantu mempercepat proses normalisasi jalan yang sebelumnya tertutup material pohon tumbang.
Sebagai langkah antisipasi, masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama terhadap potensi cuaca ekstrem yang sering terjadi pada musim hujan. Kondisi seperti ini dapat memicu berbagai bencana alam, termasuk pohon tumbang dan tanah longsor.
“Kami mengajak masyarakat untuk selalu waspada dan segera melaporkan kejadian serupa kepada pihak berwenang agar penanganan dapat dilakukan lebih cepat,” pungkas Habib.
Dengan upaya tanggap darurat yang baik, insiden pohon tumbang di Kayubima ini berhasil ditangani tanpa menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan signifikan. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem.