Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Wonosobo dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan tanah longsor di Kecamatan Kaliwiro. Peristiwa tersebut menyebabkan kerusakan parah pada empat rumah warga di Dusun Setana, Desa Kaliguwo, dan Dusun Jambon, Desa Lamuk.
Batuud Koramil 11/Kaliwiro, Pelda Bambang Trijoko, melaporkan bahwa longsor terjadi pada Minggu (24/11/2024). Dampak terparah dirasakan di Dusun Setana Desa Kaliguwo, di mana rumah milik Slamet Abdai mengalami kerusakan berat pada dapur dan kamar mandi. Akses jalan desa pun tertutup oleh material longsor. Selain itu, longsoran menimpa ternak warga, termasuk kambing, serta menimbun dua sepeda motor.
Di Dusun Jambon Desa Lamuk, tiga rumah lainnya—milik Sukardi, Satar, dan Kumpul—mengalami kerusakan serius pada struktur bangunan akibat longsoran tanah.
Upaya Tanggap Darurat
Koramil 11/Kaliwiro, dipimpin oleh Pelda Bambang Trijoko, bersama aparat Polsek Kaliwiro, BPBD Wonosobo, dan masyarakat setempat, segera menggelar karya bakti untuk menangani dampak longsor. Fokus utama adalah:
- Membersihkan material longsor.
- Membuka akses jalan yang tertutup.
- Membantu perbaikan rumah warga terdampak.
“Kami bersama tim gabungan dan masyarakat bekerja bahu-membahu untuk mengatasi dampak longsor ini. Selain membersihkan material, kami terus mengingatkan warga agar tetap waspada terhadap hujan yang masih diprediksi turun beberapa hari ke depan,” ujar Pelda Bambang Trijoko.
Imbauan dan Langkah Pencegahan
Pelda Bambang juga mengimbau masyarakat untuk lebih menjaga lingkungan, terutama dengan tidak menebang pohon di area lereng yang rawan longsor. Penanaman pohon di area kritis juga disarankan untuk mengurangi risiko longsor di masa depan.
Situasi ini memicu kekhawatiran warga, mengingat potensi longsor susulan masih tinggi. Untuk itu, masyarakat diminta untuk tetap waspada dan segera melaporkan tanda-tanda bahaya, seperti retakan tanah atau pergerakan lereng.
Dukungan dan Koordinasi Lanjutan
Pemerintah setempat bersama aparat terus melakukan koordinasi untuk memastikan langkah mitigasi bencana berjalan maksimal. Aksi tanggap darurat ini diharapkan dapat segera memulihkan kondisi di kedua dusun yang terdampak longsor.
Koramil 11/Kaliwiro, BPBD, dan Polsek Kaliwiro juga memastikan bahwa bantuan untuk warga terdampak, termasuk kebutuhan dasar, akan diprioritaskan hingga situasi kembali kondusif.
Mari bersama meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kelestarian lingkungan demi meminimalkan risiko bencana di masa depan.