Banyumas, 4 Juni 2025 – Sebanyak 331 desa dan kelurahan di Kabupaten Banyumas telah melaksanakan musyawarah desa khusus (Musdesus) sebagai tahapan wajib pembentukan Koperasi Merah Putih. Hal ini menandai seluruh desa dan kelurahan di Banyumas siap mengoperasikan koperasi yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto.
Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie, menyampaikan bahwa saat ini hanya tinggal menunggu operasional koperasi.
“Sudah terbentuk semua, tinggal nunggu juklak (petunjuk pelaksanaan) dari pusat,” ujar Agus.
Peluncuran Nasional 12 Juli 2025, Banyumas Jadi Tuan Rumah?
Peluncuran nasional Koperasi Merah Putih dijadwalkan bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional, 12 Juli 2025. Bahkan, ada wacana bahwa peluncuran serentak akan dilakukan di Kabupaten Banyumas dan dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Katanya memang mau di sini, tapi belum fix,” imbuh Agus.
Modal Langsung dari Pusat, Bukan dari Dana Desa
Sekda Banyumas juga menekankan bahwa permodalan koperasi akan dibiayai langsung oleh pemerintah pusat, bukan dari Dana Desa (DD).
“Karena informasinya akan mendapatkan permodalan dari pusat. Sejak awal tidak akan pakai Dana Desa,” jelasnya.
Langkah ini dilakukan agar proses pembentukan koperasi berjalan cepat dan tepat sasaran.
Lanjutan Pendirian: Akta Notaris oleh Dinas Koperasi
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, dan UMK Banyumas, Wahyu Dewonto, menyebutkan bahwa setelah Musdesus dan kelengkapan dokumen, pendirian koperasi secara hukum akan dilanjutkan oleh Dinas Koperasi.
“Dari provinsi sudah memberitahukan, biaya untuk akta notaris bekerjasama dengan Bank Jateng, maksimal Rp2,5 juta,” jelas Wahyu.
