Hujan deras dengan intensitas tinggi selama lebih dari lima jam menyebabkan tanah longsor di Kampung Jembarsari, Kelurahan Kejiwan, Kecamatan Wonosobo, pada Selasa (17/12/2024) sekitar pukul 16.30 WIB. Insiden ini mengakibatkan kerusakan material yang cukup signifikan, meski tidak ada korban jiwa.
Kronologi dan Dampak Longsor
Menurut laporan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Wonosobo, Dudi Wardoyo, senderan setinggi 7 meter dengan panjang sekitar 50 meter mengalami longsor akibat kondisi tanah yang tidak stabil. Longsoran tersebut menimpa bagian samping rumah milik Wayanto di RT 06 RW 02 Kampung Mangli, Kelurahan Kejiwan.
Selain merusak bangunan rumah, material longsor juga menimbun tiga sepeda motor. Saluran Air Jembarsari tertutup oleh material longsor, mengakibatkan aliran air terganggu. Kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai Rp 95 juta.
“Kondisi tanah terus bergerak menyebabkan munculnya retakan pada tembok senderan, yang meningkatkan risiko longsor susulan,” jelas Dudi Wardoyo dalam keterangannya pada Selasa (17/12/2024) petang.
Langkah-Langkah Penanganan
BPBD Wonosobo, bersama TNI, Polri, Pemerintah Kelurahan Kejiwan, relawan, dan masyarakat setempat, segera melakukan langkah-langkah penanganan berikut:
- Asesmen Situasi: Meninjau lokasi untuk menentukan risiko dan langkah mitigasi.
- Evakuasi Warga: Warga terdampak dipindahkan ke tempat yang lebih aman guna mengantisipasi longsor susulan.
- Penghimbauan Waspada: Masyarakat sekitar diminta tetap siaga dan bersiap mencari tempat aman jika kondisi memburuk.
- Pengerukan Material Longsor: Upaya dilakukan untuk mengurangi beban pada senderan dan membuka kembali aliran Kali Jembarsari.
Petugas lapangan yang terlibat dalam penanganan ini, termasuk Heri, Indra, Sulis, dan Sabarno, terus bekerja untuk mengurangi dampak dan risiko lebih lanjut.
Imbauan kepada Warga
BPBD Wonosobo mengimbau masyarakat sekitar lokasi longsor untuk tetap waspada, terutama jika aliran Kali Jembarsari belum kembali normal. Risiko banjir akibat luapan air dari saluran yang tersumbat masih cukup tinggi.
Untuk informasi lebih lanjut dan pelaporan kebencanaan, masyarakat dapat menghubungi BPBD Wonosobo melalui:
- Telepon/Fax: 0286.322908
- Damkar: 0286.325605
- Email: bpbdkabwsb@gmail.com
- Twitter: @BPBD_wonosobo
- Instagram: @bpbdwonosobo
- Website: https://bpbd.wonosobokab.go.id
Pemantauan dan Tindakan Lanjutan
BPBD Wonosobo berkomitmen untuk terus memantau perkembangan situasi di lokasi kejadian. Laporan berkala akan diberikan untuk memastikan keselamatan warga dan mempercepat upaya pemulihan pasca bencana.
Hingga saat ini, kolaborasi antara berbagai pihak dan dukungan masyarakat sangat membantu dalam mengurangi dampak bencana dan menjaga keselamatan bersama.