Suasana pegunungan di Dusun Panto, Desa Pecekelan, Sapuran, Wonosobo, pada Minggu, 3 Agustus 2025, mendadak bergemuruh. Lebih dari 1.500 rider dari berbagai daerah menggeber sepeda motor trail mereka dalam ajang Bhayangkara Merdeka Trail Adventure 2025. Acara ini bukan sekadar perlombaan, melainkan perayaan kebangsaan yang memadukan adrenalin, kepedulian lingkungan, dan semangat Bhayangkara.
Perpaduan Olahraga Ekstrem dan Aksi Cinta Lingkungan
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Polres Wonosobo bersama Komunitas Trail Dedengkot Trips dan Satria ini menyuguhkan jalur ekstrem yang menguji ketangguhan fisik dan kendaraan para peserta. Namun, di balik tantangan tersebut, terselip misi mulia. Para rider secara kolektif menanam 1.000 bibit pohon pinus di kawasan pegunungan Sapuran sebagai bentuk kontribusi nyata dalam menjaga kelestarian alam Wonosobo.
“Ini bukti bahwa para pecinta otomotif juga punya kepedulian terhadap lingkungan. Kami ingin menunjukkan bahwa olahraga ekstrem bisa bersinergi dengan pelestarian alam,” ujar Kapolres Wonosobo, AKBP M. Kasim Akbar Bantilan, dalam keterangannya.
Sinergi Lintas Sektor untuk Merayakan Kemerdekaan
Kemeriahan acara semakin terasa dengan kehadiran Bupati Wonosobo, Dandim 0707/Wonosobo, serta jajaran TNI-Polri. Mereka turut serta dalam pelepasan peserta dan kegiatan penanaman pohon. Kehadiran para pimpinan daerah ini menegaskan bahwa sinergi antara komunitas, aparat keamanan, dan pemerintah adalah kunci sukses terlaksananya acara yang penuh semangat kebangsaan ini.
Tanjakan Ekstrem dan Doorprize yang Menggoda
Acara ini ditutup dengan kompetisi tanjakan ekstrem berhadiah yang memacu semangat para rider. Suasana semakin meriah dengan pembagian doorprize menarik, mulai dari perlengkapan motor, suku cadang, hingga hadiah utama berupa motor trail. Meskipun jalur yang dilalui penuh tantangan, kegiatan berlangsung aman dan penuh sportivitas, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta.
Bhayangkara Merdeka Trail Adventure 2025 tak sekadar menjadi ajang adu nyali, melainkan juga simbol kebersamaan, kepedulian lingkungan, dan rasa cinta tanah air. Polres Wonosobo dan komunitas otomotif lokal telah menunjukkan bahwa nilai-nilai Bhayangkara dapat diwujudkan melalui aksi nyata di tengah masyarakat. Trail bukan hanya tentang kecepatan, tapi juga tentang solidaritas, pelestarian, dan rasa bangga sebagai anak bangsa.
