Terungkap Asal-Usul Bus yang Mengangkut Rombongan Pendaki Tersesat di Jalur Kuburan, Desa Kwadungan, Wonosobo

Terungkap Asal-Usul Bus yang Mengangkut Rombongan Pendaki Tersesat di Jalur Sempit Desa Kwadungan, Wonosobo

Kejadian tersesatnya sebuah bus yang mengangkut 30 penumpang dari Brebes, Jawa Tengah, pada Sabtu (28/12/2024), yang sempat menjadi viral, akhirnya terungkap. Kejadian tersebut ternyata tidak ada kaitannya dengan hal mistis seperti yang sempat beredar di media sosial. Bus tersebut sebenarnya tersesat karena mengikuti petunjuk dari aplikasi Google Maps.

Kasubsi Penjas Sie Humas Polres Wonosobo, Aipda Nanang DP Wibowo, saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Bus yang membawa rombongan pendaki Gunung Sumbing asal Brebes terjebak di jalur sempit yang mengarah ke persawahan dekat kuburan di Dusun Klowoh, Desa Kwadungan, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo.

“Bus yang membawa rombongan calon pendaki Gunung Sumbing dari Brebes terjebak di jalan menuju persawahan dekat kuburan Dusun Klowoh, Desa Kwadungan,” ungkap Nanang.

Kronologi kejadian bermula saat bus berukuran tiga per empat dengan nomor polisi AA 7102 QE, yang dikemudikan oleh Mahes Mahardika (29), mengikuti petunjuk dari Google Maps. Rombongan pendaki tersebut hendak menuju Basecamp pendakian Sumbing via Nepal Van Java, Magelang. Namun, jalur yang diarahkan oleh aplikasi tersebut justru membawa bus melalui jalan pertanian sempit di Dusun Klowoh.

Akibatnya, bus terjebak dan tidak bisa berbalik arah. Penumpang akhirnya dialihkan untuk menggunakan mobil warga setempat menuju basecamp di Kaliangkrik, Magelang.

Evakuasi bus dilakukan dengan menggunakan mobil derek pada siang hari, sehingga bus dapat diputarbalikkan dan melanjutkan perjalanan menuju Basecamp melalui jalur utama Kertek-Temanggung-Magelang. Nanang juga menambahkan bahwa proses evakuasi berjalan lancar tanpa ada kerugian jiwa.

Peristiwa tersebut sempat viral di media sosial setelah sebuah video pendek yang memperlihatkan bus terparkir di tengah kuburan tanpa bisa bergerak, diunggah oleh akun Instagram @kejadiantemanggung. Dalam video tersebut, bus yang berwarna kuning terlihat terjebak dan menjadi tontonan warga setempat. Video itu dilengkapi dengan narasi yang menggambarkan kejadian tersebut.

Terkait dengan keadaan bus, tidak ditemukan jejak tanah yang rusak atau tergerus oleh roda bus. Begitu juga dengan rerumputan di sekitarnya yang tampak utuh.

“Ini ada kejadian supir bis membawa rombongan pendaki mau naik ke Sumbing disasarkan sama map, terus sadar-sadar dah di tengah kuburan. Kondisi bis dan rombongan aman,” tulis akun tersebut dalam unggahannya.

Dengan adanya klarifikasi ini, masyarakat diminta untuk tidak mengaitkan kejadian tersebut dengan isu-isu mistis, dan lebih berhati-hati dalam mengikuti petunjuk aplikasi peta saat bepergian.

error: Content is protected !!