Normalisasi Sungai Pelus di Ledug Purwokerto untuk Cegah Longsor

Normalisasi Sungai Pelus di Ledug Purwokerto untuk Cegah Longsor

Purwokerto – Aliran Sungai Pelus di wilayah Ledug, Purwokerto, saat ini sedang menjalani normalisasi sedimen guna mencegah longsor yang dapat membahayakan warga serta merusak infrastruktur jalan. Upaya ini juga bertujuan memperbaiki dan menstabilkan dinding sungai yang semakin terkikis, sekaligus menjaga jalur penghubung vital antara Desa Ledug dan Kedondong Sokaraja.

Langkah Strategis Pencegahan Bencana

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas, Kresnawan Wahyu Kristoyo, menyatakan bahwa normalisasi ini merupakan langkah strategis untuk mengurangi risiko bencana akibat abrasi sungai.

“Kondisi dinding sungai yang tergerus cukup parah sudah menimbulkan kekhawatiran jika terjadi longsor yang dapat memutus akses jalan,” ujar Kresnawan pada Rabu (5/2/2025).

DPU Banyumas sebenarnya telah mengusulkan normalisasi sejak tahun 2017. Namun, pelaksanaannya sempat mengalami kendala di tingkat Balai Besar Wilayah Sungai Opak (BBWSO), yang memiliki kewenangan dalam pengelolaan sungai. Mengingat kondisi jalan semakin mengkhawatirkan, Pemkab Banyumas terus mendorong percepatan realisasi proyek ini.

“Pengusulan sudah sejak tahun 2017, tujuannya untuk mengamankan ruas jalan Ledug-Kedondong dari ancaman putus akibat longsor,” tambahnya.

Koordinasi dan Proses Normalisasi

Sebagai bagian dari upaya mitigasi, normalisasi Sungai Pelus dikoordinasikan melalui Pos Komando Penanganan Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor, dan Angin Kencang di bawah pimpinan Pj. Bupati Banyumas.

“Kami hanya mengusulkan dan berkoordinasi, sementara pelaksanaan ada di BBWSO karena pengelolaan sungai merupakan kewenangan pemerintah pusat. Fokus utama penanganan ini adalah memperkuat tebing sungai yang mengancam jalan,” jelasnya.

Proses normalisasi yang telah berjalan sejak beberapa hari lalu ini melibatkan pengerukan sedimentasi untuk mengendalikan aliran sungai serta meminimalisir risiko longsor. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi sektor pertanian dan perekonomian warga, dengan memastikan jalur transportasi tetap aman dan lancar.

Pemerintah Desa Ledug bersama instansi terkait akan terus memantau perkembangan situasi di sekitar sungai dan mengupayakan langkah-langkah preventif lainnya demi keamanan serta kesejahteraan masyarakat.

error: Content is protected !!