Cuaca Ekstrem Melanda Wonosobo: Bencana Alam Terjadi di Beberapa Kecamatan

hujan-wonosobo

Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Wonosobo dalam dua hari terakhir (10-11 Desember 2024) memicu berbagai bencana alam. Hujan deras yang disertai angin kencang dan kilat menyebabkan tanah longsor serta pohon tumbang di sejumlah kecamatan, mengakibatkan kerusakan infrastruktur, pemukiman warga, hingga satu dusun terisolasi. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo mencatat sejumlah kejadian signifikan berikut.


Kejadian Bencana di Beberapa Kecamatan

1. Kecamatan Kejajar

2. Kecamatan Kaliwiro

3. Kecamatan Watumalang

  • Di Dusun Sumber, Desa Lumajang, tanah longsor merusak sebagian tembok rumah warga. Material longsor telah dibersihkan melalui gotong royong masyarakat. Beruntung, warga tidak perlu mengungsi.

4. Kecamatan Kalibawang

  • Tanah longsor di Desa Tempurejo menyebabkan robohnya tiang listrik PLN. Perbaikan sedang dilakukan oleh pihak PLN untuk memulihkan jaringan listrik.

Tindakan BPBD dan Imbauan

BPBD Kabupaten Wonosobo bergerak cepat dengan langkah-langkah berikut:

  1. Asesmen dan Penanganan: Personel dikerahkan untuk membersihkan material longsor dan pohon tumbang serta memulihkan akses jalan.
  2. Koordinasi: Bekerja sama dengan pihak PLN dan pemangku kepentingan lainnya untuk mengatasi kerusakan infrastruktur.
  3. Edukasi dan Imbauan: Warga dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di daerah rawan longsor dan banjir. BPBD terus mengedukasi masyarakat melalui informasi resmi dan layanan darurat.

Warga dapat menghubungi Call Center Pusdalops BPBD di 0813-1111-6976 atau layanan gratis 112 untuk bantuan kebencanaan. Untuk layanan pemadam kebakaran, warga dapat menghubungi 0813-8911-3113.


Peringatan Cuaca Ekstrem

Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo, Dudi Wardoyo, menegaskan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat di tengah cuaca ekstrem yang masih berlangsung. Warga diminta menghindari aktivitas di daerah berisiko tinggi dan selalu memantau informasi terkini dari BPBD.

“Kami mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, terutama di wilayah rawan longsor dan banjir. Keselamatan adalah prioritas utama,” ujar Dudi Wardoyo pada Rabu (11/12/2024).


Komitmen BPBD Wonosobo

BPBD Kabupaten Wonosobo berkomitmen untuk memberikan layanan tanggap darurat terbaik dan mengurangi risiko bencana. Masyarakat diharapkan terus mendukung upaya mitigasi melalui gotong royong dan kepatuhan terhadap imbauan resmi.

Cuaca ekstrem adalah pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana. Kerjasama antara pemerintah dan masyarakat menjadi kunci untuk menjaga keselamatan bersama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *