Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Wonosobo melaksanakan kegiatan penaburan benih ikan nila dan distribusi pupuk kepada kelompok tani di Dusun Drewel, Desa Bumiroso, Kecamatan Watumalang. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Lumbantoruan, serta dihadiri oleh jajaran pejabat utama Polres Wonosobo.
Dukungan Polres Wonosobo Terhadap Program Ketahanan Pangan
Kegiatan penaburan benih ikan dan distribusi pupuk ini merupakan bagian dari agenda 100 hari kerja Presiden dan Wakil Presiden Indonesia, yang menitikberatkan pada peningkatan ketahanan pangan di berbagai daerah. Menurut AKBP Donny Lumbantoruan, program ini bertujuan untuk mendukung ketersediaan pangan, terutama protein hewani, serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
“Penaburan benih ikan ini adalah langkah awal menuju ketahanan pangan berkelanjutan di Wonosobo. Kami berharap program ini tidak hanya mencukupi kebutuhan pangan, tetapi juga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat, khususnya yang berminat mengembangkan budidaya perikanan lebih lanjut,” jelas AKBP Donny.
Dengan menabur ribuan benih ikan nila, Polres Wonosobo berharap dapat memanfaatkan potensi perikanan lokal guna memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat sekitar. Langkah ini tidak hanya akan memperkuat ketahanan pangan, tetapi juga membuka peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan pendapatan melalui budidaya perikanan.
Distribusi Pupuk kepada Kelompok Tani untuk Meningkatkan Produktivitas Pertanian
Selain penaburan benih ikan, Polres Wonosobo juga menyerahkan bantuan berupa pupuk CM dan pupuk urea kepada kelompok tani Karya Suka Maju di Desa Bumiroso. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian lokal sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat.
Penggunaan pupuk yang tepat sangat penting untuk meningkatkan hasil panen dan menjaga kesuburan lahan. Bantuan pupuk ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan pangan nasional serta memperkuat produktivitas pertanian di wilayah Watumalang dan sekitarnya.
Implementasi Asta Cita: Mendorong Kemandirian Pangan
Program yang dilaksanakan Polres Wonosobo ini merupakan bagian dari implementasi Asta Cita Presiden Republik Indonesia, yang menekankan pentingnya kemandirian pangan di tingkat lokal. Dalam kerangka Asta Cita, berbagai daerah di Indonesia didorong untuk memaksimalkan potensi pertanian dan perikanan guna mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan eksternal.
Kapolres Wonosobo berharap agar kegiatan ini menjadi inspirasi bagi warga untuk berperan aktif dalam menjaga ketahanan pangan di wilayah masing-masing. Selain itu, program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi komunitas pertanian dan perikanan, khususnya di Wonosobo.
Dampak Positif Program Terhadap Ekonomi Masyarakat Wonosobo
Dengan adanya bantuan berupa benih ikan dan pupuk, masyarakat Desa Bumiroso, khususnya para petani dan pelaku budidaya ikan, dapat memaksimalkan potensi sumber daya alam yang ada di wilayah mereka. Kegiatan seperti ini tidak hanya mendukung penyediaan pangan lokal, tetapi juga membuka peluang untuk peningkatan pendapatan masyarakat melalui sektor pertanian dan perikanan yang lebih produktif.
Implementasi program ketahanan pangan ini juga diharapkan akan berkontribusi pada perbaikan kualitas hidup masyarakat Wonosobo serta menjadi contoh bagi wilayah lain untuk turut serta dalam upaya memperkuat kemandirian pangan.
Kesimpulan
Kegiatan Polres Wonosobo di Watumalang dalam bentuk penaburan benih ikan nila dan distribusi pupuk adalah langkah strategis untuk mendukung program ketahanan pangan nasional. Dengan melibatkan masyarakat, terutama kelompok tani dan pelaku budidaya ikan, Polres Wonosobo berkomitmen untuk menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan dan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Inisiatif ini memperlihatkan bagaimana dukungan institusi kepolisian dapat berkontribusi positif dalam meningkatkan produktivitas pangan lokal dan memperkuat ketahanan pangan di tingkat daerah. Diharapkan, kegiatan ini akan menjadi inspirasi bagi wilayah lain untuk menggalakkan program-program yang mendukung ketahanan pangan di seluruh Indonesia.