Purbalingga – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Desa Panican, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, pada Senin sore, mengakibatkan dua pohon tumbang. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 15.15 WIB dan menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan, termasuk musala dan gudang peralatan milik RT setempat.
Kapolsek Kemangkon, Iptu Heri Iskandar, mengungkapkan bahwa dua pohon yang tumbang adalah jenis Albasia dan Pete. Kedua pohon tersebut roboh akibat cuaca buruk yang melanda wilayah tersebut, menimpa Musala As Syuhada serta gudang peralatan milik RT 23 RW 8 Desa Panican.
“Akibat hujan deras disertai angin, dua pohon masing-masing jenis Albasia dan Pete roboh. Pohon-pohon tersebut menimpa musala dan gudang peralatan milik RT setempat,” jelas Iptu Heri Iskandar.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, musala dan gudang yang tertimpa pohon mengalami kerusakan pada bagian atap dan temboknya. Diperkirakan, kerugian materil akibat kejadian ini mencapai sekitar Rp10 juta.
Setelah kejadian tersebut, pihak kepolisian yang datang bersama personel TNI, BPBD, PMI, relawan, dan warga setempat langsung bergerak cepat untuk mengevakuasi pohon-pohon yang tumbang. Tim gabungan tersebut memotong dan menyingkirkan pohon yang menghalangi jalan serta berpotensi menambah kerusakan.
“Setelah hujan reda, tim gabungan bersama warga langsung mengevakuasi pohon tumbang agar tidak mengganggu aktivitas warga,” tambah Kapolsek Kemangkon.
Hujan deras dan angin kencang yang melanda daerah tersebut menjadi peringatan akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, terutama selama musim hujan. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca dan segera melapor jika terjadi potensi bencana di sekitar mereka.
